18 Mei 2010

Deteksi Kerusakan Dan Cara Memperbaikinya

  Kunci utama yang menyebabkan hidupnya mesin pada motor bakar adalah antara lain :
  • Pengapian : jika pengapian pada motor tidak bisa mengaliri listrik maka otomatis busi tidak dapat memercikan bunga api kedalam ruang bakar. Sehingga tidak akan terjadi pembakaran pada ruang silinder.
  • Pengabutan : pengabutan adalah suatu proses percampuran antara bensin dan udara yang dihasilkan dari karburator. Apabila proses pengabutan tidak sempurna maka mesin tidak akan nyala atau tidak bisa hidup setabil (langsam)
  • Kompresi : Jika kompresi pada piston mengalami kebocoran atau kurang rapat dalam melakukan langkah kompresi maka mesin bisa tidak mau nyala. karena oli mesin akan masuk ke dalam ruang bakar yang mengakibatkan pembakaran tidak sempurna.
Kerusakan yang biasa terjadi pada karburator dan cara menanganinya 
Sebenarnya ada dua faktor yang menyebabkan terjadinya kerusakan pada karburator yaitu :
  1. Faktor manusia, dimana setiap kali kita membersihkan tidak hati-hati, maka terjadi  terjadi kerusakan alur-alur jet dan kerusakan fisik lain.
  2. Faktor karat, bila karburasi lama tidak digunakan atau dibersihkan, maka akan menjadi karat dan kotor pada bagian ulir jet nozzle dan lubang - lubang lainnya sehingga mengakibatkan terhambatnya Bensin dan udara untuk melakukan pengabutan.
Kerusakan pada karburasi yang mengakibatkan mesin tidak mau nyala antara lain adalah.:
  • Terlalu banyak udara yang masuk kedalam ruang bakar, yang biasanya disebabkan oleh terlalu kendornya baut pengatur udara pada karburasi.atau baut yang meng hubungkan antara manifolt dan karburasi atau manifolt dengan silinder kop kurang kencang sehingga mengakibatkan kurang rapatnya  sambungan tersebut. sehingga udara bisa masuk melalui sela-sela sambungan manifolt. Cara memperbaikinya adalah pertama cek dulu pada bagian kedua sisi sambungan manifolt yang menghubungkan karburasi dan silinder kop. pastikan perpak tidak mengalami sobek atau rusak kemudian kencangkan baut-baut tersebut. Setelah itu setel baut pengaturan udara. Cara menyetelnya adalah pertama kita putar baut tersebut searah dengan putaran jarum jam, sampai baut tersebut tidak mau berputar. setelah itu kita putar kembali baut tersebut berlawanan dengan arah jarum jam, banyaknya putaran baut kurang lebih satu putaran atau dua setengah putaran.
  • Jet / Spoeyer langsam tersumbat. Solusinya adalah apa bila hal tersebut terjadi maka yang harus kita lakukan adalah pertama kita bongkar bagian karburasi lalu kemudian copot baut jet Spoeyer kemudian bersihkan lubang-lubang kecil yang ada pada jet dan lubang-lubang ulir lainnya dengan menggunakan kompresor atau pompa udara tekanan tinggi hingga lancar.
  • Chokenya terbuka lebar  (penuh), sehingga udara yang dihisap terlalu sedikit dan bisa menyebabkan busi menjadi basah.(mbanjir)
  • Bensin tidak mau turun di dalam tangki karburasi.hal ini bisa disebabkan karena selang bensin tersumbat, filter pada kran bensin terlalu kotor, atau selang hisapnya terlepas dari nepel manifolt.
Kerusakan yang mengakibatkan suara mesin tidak bisa stasioner (langsam) antaralain
  • Tersumbatnya jet / spoeyer langsam, atau jet tersebut lapas dari dudukannya karena ulirnya mengalami kerusakan. Solusinya periksa jet / spoeyer bersihkan pada lubang-lubangnya. apabila terjadi kerusakan pada ulir Tap ulang kembali ulir tersebut.dengan ulir tap. atau bawa ketukang bubut terdekat.
  • Setelan pelampung kurang tepat, sehingga bensin selalu kurang pada tampungan bensin yang ada dalam karburasi. Biasanya hal tersebut terjadi karena disebabkan oleh faktor manusia yang suka merubah posisi sudut pendorong pada jarum pengapung. sehingga posisi sudutnya terlalu renggang keatas atau sudah tidak seperti semula lagi. Walaupun pengapung dalam posisi kebawah, jarum pengapung masih tetap menutupi saluran pada bensin. dan sebaliknya apabila sudut pendorong pada jarum pengapung terlalu kebawah maka yang terjadi ketika bensin memasuki tempat penampungan bensin dan mengangkat pengapung keatas maka, jarum tidak dapat menutupi saluran bensin dengan rapat sehingga bensin akan terus menerus mengalir kedalam tampungan bensin dan mengakibatkan bensin akan luber hingga menetes keluar karburasi. Ada Tips buat kalian, apabila terjadi kasus bensin luber hingga keluar ruangan karburasi, maka hal yang harus kita lakukan adalah coba cek terlebih dahulu jarum pengapung atau fentilator. cek pada ujungnya, apakah terjadi keausan atau tidak. Misalnya terdapat keausan pada ujung ventilator maka langkah yang harus dilakukan adalah cobalah ambil selembar amplas halus waterpluk kemudian amplas ujung tersebut mengunakan amplas yang halus dengan cara pegang ujung ventilator dengan lapisan amplas lalu tekan dan putar searah, hingga rata dan halus. Atau lebih baik dibelikan jarum ventilator yang baru.Jangan sekali-kali merubah posisi sudut pendorong ventilator pada pengapung. Karena cara tersebut akan menyulitkan kita dalam memperbaiki posisi sudut ventilator ke posisi setandar.
          Perhatikan gambar cara kerja pada pengapung dibawah ini.

  • Akibat kesalahan di dalam penyetelan baut udara yang mengakibatkan  terlalu banyaknya udara terhisap pada lubang silinder ( miskin ) dan sebaliknya apabila terlalu banyaknya bensin yang masuk kedalam silinder dan udara yang masuk sedikit (gemuk).

1 komentar: